The edanest and most careless day

Hari ini, tanggal 22 September 2011 gue kasih award the edanest and most careless day. Dari pagi sampai sore, adaaaaaaaaa aja kejadiannya.

Jam 6.30, udah harus berangkat sekolah. Kayak gini to rasanya PMKT, tiap hari berangkat pagi. Oh my.. Demi apa harus berangkat pagi buat ngerjain soal. Oke, stop mengeluh dan keep fighting!!!

And then after that, jam 7.00-7.45 itu jam nya bu triwik. Hari ini kita berkelompok lagi nurut tempat duduk. Kita disuruh bikin sinopsis tentang roman yang kita baca. Roman yang kita baca pagi ini isinya tentang seorang murid SMA dari Jaksel bernama Sigit Maulana yang jatuh cinta pada teman sekelasnya, Fia. Sigit enggak berani mengutarakan perasaannya. Ceritanya happy ending gara-gara Sigit akhirnya berani juga nembak Fia pas mereka lagi Study Tour ke Jogja. Sigit sempet minjemin jaket ke Fia, trus paginya si Fia ngembalikin jaketnya Sigit. Sigit seneng bangeeet. Akhirnya dia berani nembak Fia di Candi Borobudur.

Jangan-jangan, Sigit nggombalnya gini lagi: Fia, hatimu luas seluas candi borobudur. Tapi, mukamu kok tua setua candi borobudur. (sing: tapi, kamu kok selingkuh..) (apadeh, enggak banget)

Untungnya, Sigit nembak Fia di candi borobudur. Kalo di Bonbin nanti ketauan sama pacar-pacarnya Sigit yang lain lagi. (bercanda ya sigit..)

Eeeh, di tengah-tengah ngerjain sinopsis simbah malah nyeletuk nama salah satu guru biologi yang ada di cerita itu (Bapak Sigit Nurwanta). Wooo...

Habis pelajaran bahasa Jawa, lanjut pelajaran olahraga. Ini ni mah namanya olahraga perut. Gara-gara ngeliatin Yunis main basket, semua ngakak cekikikan.

Jadi gini, pelajaran olahraga hari ini tu basket. Karena lapangan yang luasnya segitu-gitu aja, anak-anak cewek dari kelas ipa 7 sampe ips dibagi jadi  kelompok. Yang bisa masukin bola ke ring bisa istirahat. Naaah, yunis beraksi. Mbakyun entah kenapa lagi kurang beruntung kagak bisa-bisa masukin bola ke dalem ring. Dia lalu menghalalkan segala cara biar bisa cepet istirahat. Step-stepnya:
  1. Nyoba terus tanpa henti, tapi kapan giliran yang lain nis?
  2. Yang lain belum maju ndribble,dia udah sampe di tengah lapangan.
  3. Yunis ndribblenya sambil lari, kalo mau putar haluan pake loncat. Hihihihi. Lucu banget niiis :3

Akhirnya, yunis tiba di daerah three point, maju beberapa langkah, dan yunis siap menembakkan bola. Yak, yak, bola ditendang terlalu keras bung, bola melayang keluar lapangan, dan yak, yak, bolah ternyata berhasil ditangkap oleh Markus Horison yang sedang iseng dugem (duduk-duduk gembira) di bangku penonton. Penonton yang lain iri, menatap sinis pada Markus. Mereka kan juga ingin cepat-cepat ketularan menikah (emang habis nangkep buket bunga di kondangan?)

Habis selesai olahraga, ganti baju, sekarang pelajarannya pak mahmud. Oya, aku aku belum cerita tentang Arip. Hari ini arip datang dengan semangat baru (buka kita buka hari yang baru, tumbuhkan semangat maju ke depan, jadi pribadi baruuu.... Ngawur banget)

List yang baru dari Arif hari ini:
  1. Laptop Hp baru. Gileee, mentang-mentang laptop baru, dari pagi sampe pulang laptopnya kagak ditutup-tutup OOOOONN teruuuuuus.
  2. New haircut. Oya, belum tau Balada Rambut Arif ya? Mari kita review sebentar.

Balada Rambut Arif:
Beberapa hari yang lalu, rambut arif udah gondrong. Mana rambutnya lepek lagi. Bergelombang. Mencuat kesana kemari. Kalo rambutnya dikibasin ala iklan Shampo, ketombenya mawut-mawut. (Arif, AMPUUUUUUUN)
Aku sama epul kerjaannya ngejekin rambutnya arif mulu. Lha, keesokan harinya bude ikutan ngejekin rambutnya arif.
Bude: Arif, rambutmu tu lho, alay benjet deh!
Lha, keesokan harinya lagi, yunis ikutan ngejekin rambutnya arif.
Yunis: Arif, rambutmu tu lho, kayak bulu kambing (eh?). Mbok potooong..
Hahaha.
Hari ini rencananya kita mau bikin PNAPR trus ngerekrut anggota-anggota baru. Sayang arifnya dah potong. (PNAPR: Paguyuban Nyuruh Arif Potong Rambur)

Ngomong2 soal shampo, aku teringat sebuah perbincangan di selasa siang. Pas jam Pak Sigit kosong.
Epul: Rif, setel lagu rif.
Arif: Lagu apa?
Bude: Eh, arif, setel lagu yang itu aja rif. Itu lho, yang kamu setel kemarin. Yang ITU..
Arif: Yang itu yang mana?
Aku: Yang ITU, itu lho rif. Judulnya yang itu, rif, yang ITU.
Arif: Ooo, lagu yang ITU..
Bude: Hiiiiiiih, kalian ni apasih. (lagu yang dimaksud bude lagunya Maroon5)
Terus arif sok-sok an bergaya ala bintang iklan shampo.
Bude: Iiiih, arif kayak iklan shampo aja.
Aku: Eh, aku juga bisa lho kayak yang di iklah gitu.
Bude: Emang rambutmu panjang pil? Rif, kamu beneran kayak yang di iklan shampo. Shampo shower to shower.
Aku dan Arif: Shower to shower? HAHAHAHAHAHA. Shower to shower bukan shampoo kalik. Maksudmu Head n shoulder?
Bude: Eh, ho o ya.
Aku: Aku jadi inget iklan shampoo yang alay banget. Itu lho, yang rambut ceweknya ditarik sama cowok.
Arif: Oh, ho o, ho o, kuwi alay. Yang cewek tu ekspresinya biasa wae, tapi yang cowok kayak mengerahkan segenap kekuatannya buat ikutan lomba tarik tambang. (loh?)
Bude: Ho o!!!

Habis pelajaran bahasa bersama Mr. Mahmud, capcus ke lab komp!!!!!! Hahaha, ini favorit gue. Formasi kita di lab komp hari ini adalah dari kiri ada simbah (yang baru-baru ini menambah title nya menjadi simbah ting-ting), bude, sama fahrun. Mereka duduk di bangku nomer DUA, DARI BELAKANG. Trus di depannya ada winda, epul, sama aku. Hari ini pelajarannya tentang adobe photoshop. Pak Eko lagi njelasin materi in front of the class.

Pak Eko: Kalo untuk menyeleksi menurut kesamaan warna, kita bisa menggunakan magicworn (sebut saja tongkat ibu peri). Tapi, untuk menyeleki foto yang biasanya warnanya bergradasi, kita tetap dapat menggunakan magicworn dengan mengatur toleransinya.

Tiba-tiba

Arif: Ha, toleransi? Toleeeran, toooleran. Toleran, anak yang manis. (soleram, sooooleram. Soleram, anak yang mains)

Hahahaha, jelas aja sekelas jadi ngakak gara-gara aripong. Bapaknya jadi marah deh.

Pak Eko: Memang kalo sudah siang, murid sudah lelah. Tapi tolong serius dulu, karena saya mengejar untuk meyelesaikan materi photoshop hari ini.

Maaaaaaf yaaa pak ekooo...

btw, btw, sebagian anak di kelas XII IPA 7 punya original soundtrack masing-masing. Yang tertulis di sini mungkin cuma beberapa, karena yang lain belum ketauan.

Pertama (ada yang inget kejadian selasa bolong antara bude dan Siti?)
Simbah : malu-malu mau. Kalo disuruh nyanyi gak mau. Tapi, menurut pernyataan yang disampaikan oleh bude, simbah sering banget nyanyiin lagu ini sampe liriknya terngiang-ngiang di benak bude.
"Ke sana ke mariii, mencari alamat. -> alamat palsu, Ayu Ting-ting"

Bude: Beda hari, beda lagu. Yang lucu pas di lab komp kayak gini nih.
BUde dari awal pelajaran nyanyiin lagunya Bruno Mars terus.
"Talking to the mooooooooooon....."
Tapi yang dinyanyiin cuma kalimat itu doang. Sekalimat, diem, beberapa menit kemudian, kaliamat itu lagi, diem. Terus, Arif dengan lantang dan tingkat ke pede annya yang tinggi, nyanyi.
"Everybody kneeeeeeeew......"
Tiba-tiba,
Bude: Heh, Arif. Itu laguku you know. Eloch gak boleh nyanyiin lagu guweh.
BENTAR, perasaan bude nyanyiin lagunya bruno mars. Kenapa Arif nyanyiin lagunya citra bude sewot.

Hari berikutnya, lagunya bude: Kau tak tahu betapa rapuhnya akuuu...
Hari berikutnya, lagunya: Hatiku sediih, hatiku gundah, tak ingin pergiiii berpisaaaah... Hatiku bertanya. hatiku curiiiga. Mungkinkah kuuuu temui kebahagiaaaaaan, seperti di sini.... Sahabaaat yang slaluuu adaaa. Dalam sukaaa dan dukaaa, sahabat yaaang slaluu adaaa, dalam sukaa dan dukaa.. (Ini aku nyanyi looo. Buat temen-temen XII IPA 7. TT__________TT)

Yah, seperti like that, oke. Oya, ada juga, lagunya arip, aziz, tukang, dkk: If I wrote a note to God..
Mereka ngakak ketawa ndengerin lagu ini, pas bagian reff sama ending nya. Kan Charice suaranya dahsyat tuh, lha ending nya panjang banget gak selesai-selesai. Eeee, mereka malah ketawa.

Lagunya winda, baru nemu hari ini nih aku: (winda, maaaf, ini cuma bercanda)
Winda: (mejanya sempit) Aduuuuh, nggak muat.
Bude: nggak, nggak, nggak muat.. nggak, nggak, nggak muat..
Aku: sama winda, winda.. (bercanda yaaa win... kalo kamu keberatan ntar tak hapus)

Habis pelajaran TIK, pelajaran pak yanto.
OMG! Di kelas berisik banget sumpah. Masalahnya yang berisik tu arif, laily, dkk. Berisiknya udah di luar batas yang bisa aku toleransi. Akhirnya aku pindah tempat duduk di depan, saking nggak tahan nya.
"nggak, nggak, nggak kuat.. nggak, nggak, nggak kuaaaat.."

Eh, temen-temen, kita punya artis lho di kelas. Pemeran penggantinya JAMAL di calon bini. He is.......... aziz. Mirip BUANGET nek niruin logatnya.
aziz: guee, nggak suka, kalo kayak gini.
Eeeh, tadi dia malah sampe niruin style berpakaiannya:
1. Rambut klimis, disisir ke belakang.
2. Pake kemeja yang kancingnya dibuka sampai kancing ke 4.
3. Harusnya, baea kacamata item sih. Sayang, di kelas nggak ada.

Oya, pas pelajaran ini kita-kita bikin jadwal pelajaran baru. Like this:
Senin: pelajaran liberal (bahasa bebas)
Selasa: masih pelajaran liberal
Rabu: pelajaran bahasa Arab (bahasa ane, ente)
Kamis: pelajaran globalisasi (bahasa G4HO3L, guweh eloch -> sudah mendarah daging di bude. contohnya, kalo manggil fatimah jadi Imach, fahrun jadi Fachrun, simbah jadi Simbach. Btw, aku inget sesuatu. Aku punya panggilan baru: Upil sama Jupil. Bude seneng banget manggil aku Jupil. Juuup, Juuup. Bahagia banget ketoke.)
Jum'at: pelajaran bahasa inggris (I mau bilang kalo You hari ini harus accompany I ke Library, You know? I mau pinjem buku yang like this and like that)
Sabtu: pelajaran sosial (eke, akika, haduuuh.)*

*Jadwal bisa berubah sewaktu-waktu.
*Harga bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu karena laju inflasi dan kurs rupiah akhir-akhir ini sulit diprediksi. Menurut menteri ekonomi, kondisi ekonomi Indonesia masih jauh dari kondisi stabil yang memungkinkan kita dapat menentukan batas bawah dan batas atas harga pasar, sehingga terjadi persaingan yang sehat antara para pedagang pasar dan tidak ada monopoli dagang yang selama ini dipegang oleh pengusaha supermarket ternama, bla, bla, bla
*Jadwal HANYA BERLAKU DI KELAS. DI LUAR KELAS TETEP STAY COOL, JAGA IMAGE

Oh, i remember. aku mau mengklarifikasi sesuatu. Winda, aku masih normal lhooo. Waktu pulang sekolah, mau ke lab kimia, aku enggak sengaja nginjek tali sepatuku. Jadinya lepas deh.
Aku: Yaaah, keinjek.
Waktu itu, Yunis lagi lewat.
Yunis: Eh, maap pil, maap pil.
Waduh, salah paham ni. yang keinjek padahal tali sepatuku doang.
Aku: enggak nis, enggak. Aku keinjek kakiku sendiri. (I mean, tali sepatu yang keinjek)
Winda denger, dan raut mukanya menyiratkan bahwa ia baru saja menemukan kejanggalan pada ucapanku.
Winda: Ha? Yupil GEJE..
Eeeh, winda sama yunis langsung jalan menuju lab kimia. Gerak gerik nya, gestur tubuhnya, mengisyaratkan sesuatu. Like this: Hati-hati, ada YUFI GEJE..
Aku langsung, balik kanaaaan GRAK. Ngambil jalan tikus lewat lobi.

Nah ini dia. Moment paling careless:
1. Telat dateng di lab kimia.
2. Jadi pah poh, bingung. Gak tau kalo ternyata kelompokannya cuma berdua sama yunis.
3. Numpahin, nghabis-nghabisin aquadest. Harusnya cuma 100ml malah sampe luber. Banjir bandang  baru saja terjadi di meja nomer satu sebelah kiri pemirsa. Diharapkan warga yang berada di sekita lokasi kejadian segera mengungsi dan menyelamatkan barang-barang berharga.
4. Numpahin, nghabis-nghabisin NaOH.
5. Bikin laporannya yunis basah. Maaaaf ya yuuuun...

Semoga tidak ada bagian yang terlewat. Thats all. Monggo kalo ada komplain.
#waktu nulis ini di tv ada Calon Bini. mwihihihi

Comments

Popular posts from this blog

One Day Before My First Tentamen

Sweetest-2-months part2: Homesick, JJS naik mobil Bu Lurah, dan Bonding Nite Diketawain Abida

99 Naga di Langit Eropa